Palu, 29 Juli 2025 — Fakultas Dakwah dan Komunikasi Islam (FDKI) UIN Datokarama Palu kembali melaksanakan prosesi yudisium bagi mahasiswa yang telah menyelesaikan seluruh proses akademik, termasuk penyusunan dan ujian tugas akhir. Acara berlangsung di ruang kerja Dekan FDKI dengan nuansa sederhana namun tetap khidmat dan penuh rasa syukur.
Yudisium kali ini diikuti oleh delapan mahasiswa dari dua program studi, yakni Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) serta Program Studi Bimbingan Konseling Islam (BKI). Acara tersebut turut dihadiri oleh Dekan FDKI bersama para Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, serta staf akademik lainnya. Kehadiran para pimpinan ini menjadi simbol penghargaan atas pencapaian mahasiswa dan pengakuan resmi atas kelulusan mereka.
Dalam kesempatan ini, enam mahasiswa dari Program Studi KPI dan dua mahasiswa dari Program Studi BKI dikukuhkan sebagai peserta yudisium. Adapun nama-nama mahasiswa yang diwisuda dari Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam meliputi Zeyra Windya Putri, Moh. Erik Eriansyah, Mega Jufri, Nurhikmah, Ika Yuli Yanti, dan Moh. Ridwan Imran Lariance. Sementara itu, dari Program Studi Bimbingan Konseling Islam, yudisium diikuti oleh Zulfaini dan Aziza.
Rangkaian kegiatan berjalan dengan tertib, mulai dari pembacaan hasil yudisium oleh bagian akademik hingga pengesahan status kelulusan oleh Dekan FDKI. Para mahasiswa yang telah resmi diyudisium mendapat ucapan selamat secara langsung dari para pimpinan fakultas dan dosen pembimbing yang turut hadir. Kegiatan kemudian ditutup dengan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan atas momen penting dalam perjalanan akademik mereka.
Pencapaian para lulusan ini mencerminkan kesungguhan mereka dalam menempuh pendidikan tinggi di bidang dakwah dan komunikasi Islam. Harapannya, ilmu yang telah diperoleh tidak hanya menjadi bekal pribadi, tetapi juga dapat diamalkan untuk kepentingan umat, bangsa, dan negara. FDKI terus berkomitmen mencetak lulusan yang tidak hanya unggul secara intelektual, tetapi juga berintegritas dan siap menjadi agen perubahan dalam masyarakat.